Telur asin merupakan salah satu jenis makanan yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia. Selain enak, juga mengandung banyak manfaat bagi kesehatan tubuh karena banyak mengandung protein, vitamin dan mineral yang cukup tinggi.
Karena tingginya permintaan akan telur asin, maka tidak ada salahnya jika kita mencoba peluang usaha ini.
Sebenarnya pembuatan telur asin sudah diajarkan di sekolah dasar, biasanya dalam mata pelajaran ektrakurikuler. Namun kalau tujuan kita untuk membuka usaha, tentu kita harus mengembangkan sendiri cara pembuatannya dengan berbagai takaran yang pas. Dengan begitu, telur asin yang kita produksi tak kalah kualitas dan cita rasanya dengan telur asin khas daerah, seperti telur asin Brebes.
Sebenarnya ada beberapa cara dalam pembuatan telur asin, jadi sesuaikan dengan selera dan kemampuan Anda. Yang saya bahas disini caranya cukup sederhana, namun hasil telurnya tetap enak.
Bahan-bahan yang diperlukan :
Setelah semua bahan disiapkan, saatnya membuat telur asin. Ikuti langkah berikut ini :
Telur siap untuk dipasarkan.
[artikel tag=”telur+asin, ternak”]
Bahan yang diperlukan sebagai berikut :
Alat yang dibutuhkan adalah :
Setelah bahan dan alat dipersiapkan, selanjutnya mari kita memulai proses pembuatan telur asin dengan cara kering.
Demikian cara membuat telur asin dengan cara basah maupun dengan cara kering.
Sekarang akan saya buatkan contoh rencana bisnis bisnis telur asin. Namun ini hanya sebagai gambaran saja, bisa jadi biaya atau harga yang dikeluarkan berbeda dengan daerah tempat tinggal Anda.
Bahan Baku | Jumlah | Harga Satuan (Rp) | Harga Total (Rp) |
---|---|---|---|
Telur Bebek Segar | 400 butir | 2.000 | 800.000 |
Abu Gosok | 20 Bungkus | 300 | 6.000 |
Garam | 8 Kilogram | 5.000 | 40.000 |
Transport | – | – | 20.000 |
Upah Pekerja | 2 Orang | 30.000 | 60.000 |
Kemasan | – | – | 100.000 |
Jumlah | 1.026.000 |
Harga jual telur asin yang telah siap : Rp. 3.200
Banyaknya telur asin yang terjual dalam sehari : 380 butir
Pendapatan : 380 x 3.000 = Rp 1.216.000
Laba/Rugi = Pendapatan – Modal : Rp. 1.330.000 – Rp 1.026.000
Keuntungan : Rp 190.000 / hari
Jika perhari diperoleh keuntungan bisnis telur asin sebesar Rp. 190.000, maka dalam 1 bulan Anda bisa memperoleh Rp. 5.700.000 dengan estimasi produksi dan penjualan dikisaran 400 butir perhari. Cukup menggiurkan.
Strategi pemasaran merupakan salah satu kunci sukses dalam mengembangkan bisnis telur asin ini. Berikut ini cara promosi dan pemasaran telur asin agar usaha Anda bisa berjalan lancar dan tidak bangkrut di tengah jalan.
Sedapat mungkin bekerja sama dengan peternak telur bebek. Selain bisa mendapatkan harga yang lebih murah, bisa menjaga kualitas telur, juga Anda tidak akan kesulitan dalam memperoleh bahan baku.
Hasilkan produk yang berkualitas bagus untuk memenuhi kepuasan konsumen Anda.
Lakukan riset harga terlebih dahulu agar telur asin Anda bisa bersaing dengan produsen telur asin lainnya. Harga yang terlalu tinggi bisa mengakibatkan produksi telur asin Anda tidak diminati, sementara terlalu rendah dikhawatirkan tidak dapat memenuhi biaya produksi alias rugi.
Lakukan promosi yang diawali dengan menyampaikan langsung mulut ke mulut. Baik melalui keluarga, rekan atau tetangga. Saat ini promosi yang paling efektif bisa dilakukan dengan memberitahukan produk Anda melalui sosial media seperti Facebook atau membuat akun bisnis Instagram.
Jangan lupa juga untuk melakukan promosi ke restoran, warung nasi atau warteg. Akan lebih baik lagi kalau bisa melakukan kerjasama dengan mereka sehingga Anda tidak bingung dalam memasarkan produk telur asin.
Demikian Cara Memulai Bisnis Telur Asin Beserta Analisa Usaha.
Semoga bermanfaat..
Akibat respon pasar yang sangat baik, kini banyak anak-anak muda kreatif yang memulai usaha bertani…
Toko kelontong atau toko sembako adalah salah satu jenis usaha yang banyak peminatnya sejak dulu.…